Aku merasa bagai patung . .
Yang tak berpahat dan berukir
Patung yang tidak berarti
Aku berdiri kaku memandang langit
Setiap waktu, langit berubah
Dari gelap hingga menjadi terang
Namun aku hanya bisa berdiri
Memandang tanpa berbuat . . .
Karena tubuhku kaku
Pikiranku hampa
Diriku lemah dan tak berdaya
Sampai kapan, aku harus begini?
Sampai kapan, waktu ku terbuang
Tidak, teriakku dalam batinku
Aku tidak ingin seperti ini
Aku harus bangkit, melawan rasa kakuku
Melawan rasa sepi, sedihku
Aku harus berdiri mengais harapan
Karena ku yakin, Harapan masih ada
Tubuh kakuku, harus kugerakan
Aku harus mengusir hampaku
Aku harus menciptakan dunia baruku
Karena aku ingin berubah
@ Tanjungpinang 16 Juli 2010
Pada
7:49 AM
Jadilah orang pertama yang berkomentar!
You've decided to leave a comment – that's great! Please keep in mind that comments are moderated and please do not use a spammy keyword. Thanks for stopping by! and God bless us! Keep Creative and Health