Saat ini sumur di rumah sudah mengering selama seminggu lebih. Terkadang aku merasa Tuhan itu terlalu baik sama bangsa israel. Mereka gampang sekali terpengaruh, padahal Tuhan sudah memberkati mereka.
BUKAN KEPALA BESAR, NAMUN HATI YANG LAPANG
"Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan memberkati engkau dan membuat namamu masyur; dan engkau akan menjadi berkat. Aku akan memberkati orang- orang yang memberkati engkau, dan akan mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat" (Kejadian 12:2, 3).
Artikel berikut merupakan gambaran paling meyakinkan yang say abaca tentang misi Allah bagi Israel dan apa yang bisa terjadi sekiranya yang terpilih memilih untuk tetap setia kepada Dia.
"Saat bangsa-bangsa kuno menyaksikan kamajuan Bangsa Israel yang belum pernah terjadi sebelumya, maka timbullah perhatian dan minat mereka… menginginkan berkat yang sama bagi diri mereka sendiri, mereka akan bertanya-tanya bagaimanakah memperoleh keuntungan-keuntungan materi itu. Israel akan menjawab, "Terimalah Allah kami sebagai Allahmu, kasihi dan layani Dia sebagaimana yang kami lakukan, maka Ia akan melakukan hal yang sama padamu."
Sekarang perhatikan alasan bagi berkat-berkat nyata atas umat terpilih: "Keuntungan materi yang dinikmati bangsa Israel dimaksudkan untuk menarik perhatian dan minat bangsa kafir, yang baginya keuntungan spiritual yang kurang nyata tidak memiliki daya tarik alami. Mereka akan berkumpul bersama-sama' dan 'datang dari jauh' (Yes.49:6, 8, 9, 12, 18, 22; Mzm. 102:22), 'dan dari ujung bumi' (Yer.16:19), kepada terang kebenaran yang memancar dari 'gunung Tuhan' (Yes. 2:3; 56:7; 60;3; bandingkan pasal 11:9, 10).
Bangsa-bangsa yang tidak mengetahui apa pun tentang Allah yang benar akan 'berlari' ke Yerusalem karena bukti berkat Ilahi yang diperlihatkan pada bangsa Israel (bandingkan 55:5). Satu persatu duta-duta negeri asing datang untuk mendapati, jika mereka mau, rahasia besar keberhasilan Israel sebagai satu bangsa, dan para pemimpinnya akan mempunyai kesempatan mengarahkan para tamunya kepada Sumber segala hal yang baik.
Dari yang terlihat, pikiran mereka diarahkan kepada yang tak terlihat, dari yang tampak kepada yang tidak tampak, dari hal-hal materi kepada hal-hal rohani, dari yang fana kepada yang kekal… rumah Allah di Yerusalem pada akhirnya 'disebet rumah doa bagi segala bangsa' (Yes. 56:7)" (The SDA Bible Commentary, jld. 4 hlm. 28,29; huruf miring ditambahkan). Yang demikian itu merupakan mimpi Allah bagi yang "terpilih" dulu kala.
Apakah menurut Anda masih sampai sekarang? Alasan keberadaan umat pilihan sekarang ini tidak ada kaitannya dengan kepala besar, tetapi bertalian dengan hati yang sangat lapang yang masih rindu menyelamatkan dunia yang tersesat ini, kalau masih memungkinkan bagi-Nya
Everyone deserve to get best style
www.dwirafashion.com
God bless us
BlackBerry®
Jadilah orang pertama yang berkomentar!
You've decided to leave a comment – that's great! Please keep in mind that comments are moderated and please do not use a spammy keyword. Thanks for stopping by! and God bless us! Keep Creative and Health